Tampilkan postingan dengan label Web Programming. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Web Programming. Tampilkan semua postingan

18 Mei 2013

Sejarah dan Pengertian JavaScript

Sejarah JavaScript

JavaScript awalnya bernama LiveScript yang dikembangkan pertama kali pada tahun 1995 oleh Brendan Eich dari Netscape Communications. LiveScript berfungsi sebagai bahasa sederhana untuk browser Netscape Navigator 2 dan mendapatkan banyak kritik karena dianggap kurang aman karena pengembangannya yang terkesan buru-buru dan tidak ada pesan kesalahan yang ditampilkan setiap terjadi kesalahan pada saat menyusun kode program. Kemudian Netscape berkolaborasi dengan Sun Microsystem seorang pengembang bahasa pemrograman Java diakhir tahun 1995 dan mengubah nama LiveScript menjadi JavaScript.

Pengertian JavaScript

Menurut Negrino dan Smith (2001), JavaScript adalah sebuah bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk menambahkan interaktifitas pada halaman web. JavaScript merupakan bahasa scripting (bahasa pemrograman yang ringan) yang popular di internet dan berisi baris kode yang dijalankan di komputer menggunakan program browser yang mendukung seperti Google Chrome, Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. JavaScript disisipkan dalam halaman HTML dengan diapit menggunakan tag Script. JavaScript dijalankan di komputer user, sehingga proses tidak perlu dilakukan pada server. Dengan adanya JavaScript, kemampuan sebuah file dokumen HTML akan menjadi semakin luas dan kuat. Selain itu, JavaScript juga merupakan bahasa interpreter yang berarti skrip dieksekusi tanpa proses kompilasi. JavaScript didesain untuk menambah interaktif suatu web.

Pengertian HTML dan Contoh HTML Sederhana

Pengertian HTML

HTML merupakan singkatan dari Hyper Text Markup Language. HTML merupakan bahasa pengkodean yang digunakan untuk menghasilkan dokumen-dokumen hypertext untuk digunakan di WWW (World Wide Web) atau menampilkan sebuah halaman dokumen web. HTML terlihat seperti bahasa pengkodean lama, yang diawali dan diakhiri dengan command-command HTML dimana menunjukkan bagaimana keluarannya pada saat dijalankan pada sebuah web browser.

Yang membedakan dokumen HTML dengan dokumen-dokumen lainnya adalah adanya elemen HTML yang disebut juga dengan command HTML dan biasa disebut dengan tag yang digunakan untuk menentukan tampilan dari dokumen HTML. Setiap dokumen HTML diawali dan diakhiri dengan tag HTML.
Contoh: <BEGIN TAG> </END TAG>
Tag tidak case sensitive sehingga bisa menggunakan <HTML> atau <html>

Bentuk dari tag HTML adalah <element atribute = value> dimana:
Element         = nama tag
Atribute         = atribut dari tag
Value            = nilai dari atribut
Contoh: <body bgcolor = white>
Body merupakan elemen, sedangkan bgcolor merupakan atribut yang memiliki nilai white.

Contoh HTML Sederhana

<html>
<head>
  <title>Halo Lingkup Informatika</title>
</head>
<body bgcolor = "black">
<p style="color:white">Halo</p>
</body>
</html>

Simpan kode html tersebut misalnya menjadi file 'Contoh HTML Sederhana.html'. Maka jika file tersebut dibuka menggunakan salah satu browser, akan tampil seperti gambar dibawah.

Contoh HTML Sederhana image

Berdasarkan gambar diatas terlihat bahwa judul tab browser 'Halo Lingkup Informatika' yang sesuai dengan tag <title>Halo Lingkup Informatika</title>, warna background hitam sesuai dengan tag <body bgcolor "black">, dan warna teks putih sesuai dengan tag <p style="color:white">.